 - Tiga hari menjelang perayaan Natal, harga ayam potong di pasar tradisional Tanjungpinang mengalami kenaikan yang drastis.){kind=link}
Tanjungpinang (eska) – Tiga hari menjelang perayaan Natal, harga ayam potong di pasar tradisional Tanjungpinang mengalami kenaikan yang drastis.
Pantauan di Pasar Bintan Center pada Minggu (22/12/24) pagi, harga ayam sudah tembus diangka Rp 45 ribu per kilogram.
Kenaikan ayam potong itu pun membuat pembeli di Pasar Bintan Center merasa kecewa. “Kecewa dengan pemerintah, terutama dengan Pemko Tanjungpinang, yang tidak peka dengan kenaikan harga bahan pokok termasuk ayam potong,” kata Juliana Wilasti.
“Saya barusan beli ayam di Pasar Bintan Center, dan ternyata harganya sudah Rp 45 ribu per kilogram,” kata Juliana saat ditemui wartawan di Pasar Bintan Center, Minggu (22/12/24).
Ia menyebut, tiga hari yang lalu harga ayam potong masih diangka Rp 42 ribu per kilogram. Namun, beberapa hari kemudian kembali mengalami kenaikan.
“Memang mau momen Natal dan tahun baru 2025, tapi ini sudah tidak wajar harganya,” ujarnya.
Menurutnya, hal ini terjadi akibat kurangnya pengawasan dari Pemko Tanjungpinang, khususnya dari dinas terkait yang seharusnya melakukan pengawasan harga bahan pokok di pasar.
“Karena informasi yang beredar sesuai kesepakatan paling tinggi dijual itu sebesar Rp 41 ribu per kilogram. Tapi fakta di lapangan tidak begitu,” tukasnya. (Pes)
Recent Comments