Tanjungpinang (eska) – Polda Kepulauan Riau tengah mengusut kasus dugaan korupsi pembangunan Pelabuhan Tanjung Moco, Dompak Tanjunpinang.
Dugaan korupsi diketahui setelah Ditreskrimsus Polda Kepri bersama BPK Perwakilan Kepri melakukan pengecekan ketebalan dan komposisi Pelabuhan Moco.
Pemeriksaan belasan orang ini dilakukan sejak pukul 09.30 WIB. Penyidik terlihat menggunakan alat khusus untuk mengecek ketebalan dan komposisi beton.
Selain itu beberapa penyidik juga melakukan pengecekan di bawah plantar menggunakan speed boat.
“Ini masih dalam pemeriksaan,” ujar salah satu penyidik Polda Kepri kepada awak media.
Sementara itu, Kepala Seksi Lalu Lintas Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjungpinang Imran mengatakan, dirinya hadir untuk menyaksikan pemeriksaan yang dilakukan oleh Polda Kepri dan BPK.
“Kami di sini hanya menyaksikan ada pemeriksaan dari BPK dan Polda Kepri,” kata Imran.
Imran mengungkapkan, pelabuhan Tanjung Moco sebelumnya merupakan milik Kementerian Perhubungan.
Kemudian pada tahun 2024 ini telah dialihkan kepada Badan Pengusahaan (BP) Kawasan Tanjungpinang.
“Dari Kementerian sudah diserahkan kepada BP Tanjungpinang,” katanya.
Sementara itu, saat disinggung apakah ada pegawai KSOP yang sudah diperiksa oleh penyidik, Imran tidak mau berkomentar.
Hingga berita ini dipublikasikan, Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Pandra Arsyad, belum dapat dikonfirmasi terkait pengecekan yang dilakukan oleh pihaknya (Polda) dan BPK. (Sah)
 - Polda Kepulauan Riau tengah mengusut kasus dugaan korupsi pembangunan Pelabuhan Tanjung Moco, Dompak Tanjunpinang.){kind=link}