Tanjungpinang (eska) – SPBU Batu 10 Tanjungpinang untuk sementara waktu tidak menjual Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite.
Pengawas SPBU setempat Rasyid mengatakan, tidak dijualnya BBM jenis Pertalite lantaran pompa sedang mengalami gangguan.
“Mesin dispenser hidup, tapi minyak jalan untuk 10 ribu saja lambat,” ujar Rasyid saat ditemui Jumat (6/9).
Rasyid menyebutkan, pihaknya sudah sejak Kamis sore kemarin tidak menjual Pertalite.
Saat ini pihaknya hanya menjual dua jenis BBM yakni Pertamax dan Bio Solar.
“Infonya beberapa SPBU juga mengalami gangguan yang sama,” katanya tanpa menyebutkan SPBU dimaksud.
Sementara terkait kapan kembali menjual pertalite, ia belum dapat memastikan. Saat ini pihaknya masih menunggu teknisi datang.
“Teknisi hanya ada satu di Kepri, sekarang mungkin sedang keliling. Kita masih menunggu lagi,” tutupnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh, Pengawas SPBU Sei Carang Cahyo Gumilar, ia membenarkan pompa dispenser Pertalite mengalami kerusakan.
“Tidak keluar lancar minyaknya, minyaknya keluar terlalu lambat,” ujarnya.
Ia menyebutkan, awal buka pompa pertalite tersebut masih bisa digunakan.
“Tetapi setelah pukul 07.00 WIB tidak bisa sama sekali digunakan,” imbuhnya. (Sah)