BerandaDaerahPj Wako dan Kadinkes Sebut Baru Tau Buruknya Pelayanan RSUD Tanjungpinang

Pj Wako dan Kadinkes Sebut Baru Tau Buruknya Pelayanan RSUD Tanjungpinang

Tanjungpinang (eska) – Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Andri Rizal baru mengetahui sikap dan pelayanan oknum dokter di RSUD Tanjungpinang yang dinilai tidak sopan terhadap pasien.

“Saya baru dapat informasi. Tapi soal ini nanti akan dicek kejadian itu, bagaimana pola pelayanan RSUD selama ini,” ujarnya, Senin (29/7/24).

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang, Rustam. Ia mengaku, atas peristiwa itu, dirinya akan segera berkoordinasi dengan Direktur RSUD Tanjungpinang, Yunisaf.

Ia pun belum bisa menjelaskan dan tindakan apa yang akan diberikan kepada jajaran RSUD Kota Tanjungpinang itu.

“Mengenai hal ini nanti saya akan koordinasi dengan Direktur RSUD dulu, terhadap peristiwa yang terjadi belakangan ini,” ucapnya.

Baca juga : https://www.seputarkita.co/warga-keluhkan-pelayanan-rsud-oknum-dokter-sebut-pasien-hanya-numpang-tidur/

Sebelumnya, sejumlah warga Tanjungpinang, yang berobat di IGD RSUD Kota Tanjungpinang mengeluhkan sikap dan pelayanan dokter di rumah sakit itu yang tidak ramah.

Hal itu disampaikan oleh Alfian. Ia menceritakan pada saat membawa orang tuanya berobat ke RSUD Tanjungpinang, malah mendapatkan pelayanan yang tidak menyenangkan.

Ia menilai, dokter dan perawat jaga di UGD tidak beretika dan tidak sopan dalam melayani pasien yang berobat rumah sakit.

“Saya waktu itu buru-buru bawa ke UGD karena orang tua saya sudah sesak napas, tapi dokternya hanya santai aja,” katanya kepada hariankepri.com, Sabtu (27/7/2024).

Saat itu kata dia, dokter yang bertugas malah menyampaikan, bahwa ibunya atau pasien itu masih bernapas. “Dokternya malah bilang, itu masih bisa bernapas, pernyataan itu membuat saya sakit hati,” terangnya.

Seharusnya, lanjut dia, selaku petugas kesehatan yang digaji oleh negara, mestinya melayani masyarakat maupun pasien dengan cara yang ramah.

Baca Juga:  APBD Perubahan 2024 Tanjungpinang Disahkan Sebesar Rp1,143 Triliun

“Tapi ini arogan, dan menganggap remeh dengan nyawa manusia,” ucapnya.

Bukan itu saja, kejadian ini terulang lagi saat dirinya juga mengantarkan ponakannya yang sakit. Masih dokter yang sama juga mengucap kalimat yang tidak pantas.

“Masa dia bilang pasien hanya numpang tidur di sana. Ini kan pernyataan yang sangat tidak sopan,” ucapnya kesal.

Ia pun meminta kepada Direktur RSUD Kota Tanjungpinang, untuk mengevaluasi para petugas maupun dokter yang bertugas di UGD RSUD Tanjungpinang itu.

Saat dikonfirmasi ke Kabid Pelayanan RSUD Tanjungpinang, Erza Sopia. Ia tidak bisa menjawab secara lugas dengan alasan lagi berada di luar daerah serta belum dapat informasi yang sebenarnya.

“Mohon maaf, saya lagi diklat di Bandung, jadi belum tau ceritanya,” ucapnya singkat. (Lam)

Must Read

Related News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Seedbacklink