Pemko Batam Salurkan Bantuan bagi Korban Bencana, Wujud Kepedulian dan Tanggung Jawab Sosial

Batam (eska) – Bencana alam yang melanda delapan kecamatan di Kota Batam pada Januari 2025 mendapat perhatian serius dari Pemerintah Kota (Pemko) Batam. Sebagai bentuk kepedulian, Pemko Batam menyalurkan bantuan Belanja Tidak Terduga (BTT) kepada warga yang terdampak bencana.

Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, didampingi Wakil Wali Kota Batam, Li Claudia Chandra, dalam acara yang digelar di Kantor Wali Kota Batam, Selasa (11/3/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Amsakar menegaskan bahwa Pemko Batam hadir untuk membantu masyarakat yang mengalami kesulitan akibat bencana alam.

“Yang terpenting adalah, apa yang dialami para korban bukan hanya menjadi beban mereka sendiri, tetapi juga menjadi tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.

Sebagai bentuk respons cepat, Pemko Batam telah menginstruksikan camat di setiap wilayah terdampak untuk segera turun ke lapangan. Selain itu, Dinas Sosial (Dinsos) dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait turut bergerak cepat dalam menanggulangi dampak bencana.

“Ini adalah bagian dari perhatian Pemko Batam terhadap warganya,” tambahnya.

Amsakar juga menekankan pentingnya semangat kebersamaan dalam menghadapi bencana. Ia berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak serta membantu proses pemulihan.

“Bantuan ini adalah bentuk komitmen Pemko Batam untuk selalu hadir dalam setiap kesulitan yang dialami warganya,” sebutnya.

Wakil Wali Kota Batam, Li Claudia Chandra, turut menyampaikan bahwa bencana yang terjadi di Batam, seperti banjir yang melanda delapan kecamatan serta longsor di Tiban Koperasi, telah mendapatkan respons cepat dari pemerintah.

“Langkah sigap kami dalam memitigasi bencana dan mengatasi dampak yang ditimbulkan adalah bentuk tanggung jawab kami dalam memulihkan masyarakat yang terdampak,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Batam, Leo Putra, melaporkan bahwa bencana alam yang terjadi pada awal tahun ini berdampak luas hampir di seluruh kecamatan di Batam.

Salah satu kejadian yang cukup menonjol adalah longsor di Tiban Koperasi yang mengakibatkan lima rumah mengalami kerusakan, dengan dua di antaranya mengalami rusak berat dan tiga rusak ringan.

“Pemko Batam telah menyiapkan bantuan untuk 56 rumah yang terdampak bencana,” paparnya.(Zul)