Tanjungpinang (eska) – Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas Bintan dan Pelabuhan Bebas (KPBBPB) Bintan Wilayah Kota Tanjungpinang, Cokky Wijaya Saputra resmi dilantik oleh Gubernur Kepri, Ansar Ahmad pada Jumat (26/7) kemarin.
Ada pemandangan berbeda dari pelantikan yang berlangsung di Gedung Daerah Provinsi Kepri ini, yakni dihadiri Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalimantan Timur (Kaltim), Iman Wijaya.
Imam Wijaya diketahui ayah dari Cokky Wijaya Saputra dan yang juga merupakan mantan Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Kepri pada tahun 2020 hingga 2021.
Selain Kajati Kaltim, pelantikan itu juga dihadiri forkopimda di Provinsi Kepri, Kajati Kepri, Kabinda Kepri, anggota DPRD Kepri, Pj Walikota Tanjungpinang, Andri Rizal, Wakil Bupati Bintan Ahdi Muqsith, serta para Pengusaha dan mitra kerja BP Tanjungpinang Bintan.
Gubernur, Kepri Ansar Ahmad yang juga Ketua Dewan Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Bintan mengucapkan selamat kepada Kepala BP Kawasan Tanjungpinang yang dilantik.
“Semoga dapat melaksanakan tugas sebaik-baiknya dan mampu menjadikan BP Kawasan Tanjungpinang salah satu andalan dalam upaya percepatan ekonomi Kepri, ” ujar Ansar.
Tak hanya itu, Menurut Ansar pelantikan ketua BP Kawasan Bintan wilayah Tanjungpinang ini merupakan upaya penyegaran guna pengoptimalan BP Kawasan Bintan wilayah Tanjungpinang.
“Apalagi letak strategis dan posisi yang menjadikan Provinsi Kepri memiliki kekhususan dalam pengelolaan ekonomi khusus pada beberapa kawasan baik itu kawasan ekonomi khusus Batam, Bintan dan Karimun,” jelas Ansar.
Sehingga dengan adanya BP Kawasan ini lanjut Ansar dapat menjadi multiplier efek dalam upaya peningkatan ekonomi Kepri.
“Semoga dengan pemimpin yang baru dilantik ini akan mampu mengembangkan kawasan ekonomi baru yang ada di wilayah kota Tanjungpinang, ” Pesan Ansar kepada Ketua BP Kawasan Bintan wilayah Tanjungpinang itu.
Ansar yakin dengan berkembangnya BP Kawasan Tanjungpinang ini nantinya dapat menarik banyak investasi di Provinsi Kepri sebagai penguatan BP Kawasan Tanjungpinang.
“Teruslah lakukan konsolidasi internal dengan baik sehingga mampu mengatasi solusi dari setiap permasalahan dalam upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi Kepri, ” ungkapnya Ansar. (Lam)