Tanjungpinang (eska) – Menyambut perayaan Imlek yang jatuh pada 29 Januari 2025, suasana meriahnya mulai menyelimuti kota Tanjungpinang, sejak beberapa pekan terakhir.
Warga Tionghoa di kota ini mulai sibuk mencari pernak-pernik untuk menghias rumah dan tempat usaha mereka. Dekorasi khas Imlek yang identik dengan warna merah, kini memenuhi rak-rak toko dan pusat perbelanjaan.
Salah satu toko yang menjadi tujuan banyak orang adalah Toko Sederhana Baru, yang terletak di Jalan Gambir. Di sini, berbagai perlengkapan Imlek tersedia dengan harga yang cukup beragam.
Sebagai pemilik toko, Nasri, mengatakan bahwa mereka telah mulai menjual pernak-pernik Imlek sejak bulan Desember 2024 lalu. Beberapa barang yang tersedia antara lain gantungan hias, lampion, angpao, lilin, serta dekorasi lainnya.
Harga perlengkapan tersebut cukup variatif, mulai dari Rp 30 ribu untuk tempelan dinding, Rp 50 ribu hingga Rp 200 ribu untuk gantungan hias, hingga lampion berlampu yang dibanderol seharga Rp 150 ribu hingga Rp 200 ribu.
“Meskipun pengunjung belum terlalu ramai, kami yakin puncak penjualan akan terjadi tiga hari sebelum Imlek,” ujarnya, kemarin.
Ia juga menambahkan, bahwa toko ini rutin menjual pernak-pernik untuk berbagai perayaan keagamaan besar seperti Natal dan Idul Fitri.
Salah satu pengunjung, Cece mengaku, bahwa dirinya selalu membeli perlengkapan Imlek ini untuk mempercantik hiasan di rumah.
“Imlek adalah momen berkumpul dengan keluarga, jadi saya ingin rumah terlihat lebih indah dan meriah,” katanya.
Selain itu, ia berharap, perayaan Imlek kali ini membawa banyak berkah dan keberuntungan bagi semua orang yang merayakannya.
“Saya merasa tahun ini bisa jauh lebih meriah di bandingkan tahun sebelumnya, kebetulan juga keluarga saya yang merantau banyak pulang ke rumah, jadi bisa berkumpul,” tukasnya. (Mas)
Recent Comments