Tanjungpinang (eska) – Harga sewa stand bazar di Festival Kopi Merdeka dalam event Tanjungpinang Fest yang patok panitia kelewat mahal, rupanya turut menjadi perhatian para netizen di Kota Tanjungpinang.
Seperti yang disampaikan oleh netizen di grup Facebook Info Pinang. Di grup tersebut, para netizen ramai-ramai mengkritik kebijakan panitia pelaksana yang menerapkan harga Rp 550 ribu kepada para pelaku UMKM yang ingin berjualan di festival tersebut.
Ada yang menyebut, jika panitia akan mendapatkan banyak keuntungan dari harga sewa tersebut. Selain itu, ada juga yang merasa ironis dengan nasib pelaku UMKM karena merasa tercekik dengan harga yang ditetapkan tersebut.
Kemudian, ada pula yang membanding-bandingkan dengan event Dekra Fest 2024 yang berlangsung pada Sabtu (3/8/2024). Di mana, menurut para netizen di event yang digelar oleh Dekranasda Kepri itu, pelaku UMKM yang ingin berpartisipasi tidak perlu membayar apapun.
“Hari ini di Dekra Fest. Kita hanya tinggal datang bawa produk,” tulis akun M** r di grup Facebook Info Pinang, yang dilansir seputarkita.co, Sabtu (3/8/2024).
Salah satu netizen dengan akun H*** r di forum percakapan itu menyebut, jika dibandingkan dengan tahun lalu. Harga sewa stand di Festival Merdeka 2024 ini jauh lebih mahal.
“Tahun lalu cuma Rp 40 ribu, itupun sudah banyak (dapat) untung. Apalagi Rp 550 ribu,” tulisnya.
Sebelumnya diberitakan, para pelaku UMKM yang ingin berpartisipasi di Festival Kopi Merdeka dalam event Tanjungpinang Fest mengeluhkan mahalnya harga stand bazaar yang dipatok oleh panitia pelaksana.
Salah satu pelaku UMKM mengatakan, dalam festival itu panitia pelaksana memasang tarif sebesar Rp 550 ribu untuk biaya sewa stand bazar selama festival itu berlangsung pada 5 – 11 Agustus 2024.
“Padahal Festival Kopi Merdeka 2024 ini sudah disponsori sama Pemprov dan Pemko. Tapi harga sewa stand-nya sangat mencekik kami sebagai pelaku UMKM,” sebutnya kepada seputarkita.co, Sabtu (3/8/2024).
Ketua Pelaksana Festival Kopi Merdeka Isnaini Bayu Wibowo ketika dikonfirmasi terkait harga sewa stand itu memilih bungkam.
Saat dihubungi seputarkita.co, Pria yang juga dikenal sebagai pemilik salah satu kedai kopi di Kota Tanjungpinang ini, hanya bersedia menceritakan ihwal pelaksanaan bazar tersebut.
Sebagaimana diketahui, Festival Kopi Merdeka merupakan salah satu rangkaian dalam event Tanjungpinang Fest. Event Tanjungpinang Fest yang masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) 2024 itu, merupakan agenda dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang bekerja sama dengan Pemprov Kepri, Pemko Tanjungpinang serta jajaran pengurus Festival Kopi Merdeka.
Event Tanjungpinang Fest yang dipusatkan di Kawasan Kota Lama, Jalan Merdeka, Kota Tanjungpinang itu, rencananya akan dibuka secara resmi oleh Menparekraf, Sandiaga Uno pada Minggu (4/8/2024) malam.(Uye/Sah)