Tanjungpinang (eska) – Multiplier efek setelah pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, pada Sabtu (3/9/2022) lalu, mulai terasa.
Harga sejumlah bahan pangan mulai mengalami kenaikan. Namun, ada juga komoditas pangan yang harganya tetap, bahkan ada yang turun.
Berdasarkan pantauan seputarkita.co di Pusat Informasi Harga Pangan Nasional (PIHPS), Jumat (9/9/2022), komoditas pangan di Kepulauan Riau yang harganya naik antara lain komoditas cabai.
“Harga cabai merah keriting naik 1,88 persen menjadi Rp 94.700 per kg, harga cabai rawit hijau naik 2,27 persen menjadi Rp 56.400 per kg,” tulis informasi pada laman PIHPS, Jumat (9/9/2022).
Sementara beberapa komoditas lain harganya turun. Yakni, bawang merah ukuran sedang turun 1,17 persen menjadi Rp 29.450, bawang putih ukuran sedang turun 0,99 persen menjadi Rp 24.950 per kg.
Sedangkan, komoditas lain harganya masih relatif stabil dari sebelum adanya kenaikan harga BBM.
Adapun beberapa komoditas yang stabil atau tidak mengalami kenaikan yaitu harga daging sapi Rp 130.900 per kg, daging ayam ras segar Rp 36.400 per kg, telur ayam ras segar Rp 28.850 per kg, minyak goreng kemasan bermerk 1 Rp 16.400 per kg, gula pasir premium Rp 14.100 per kg, dan beras kualitas medium 1 Rp 12.700 per kg. (arp)
