Tanjungpinang (eska) – Zaman sudah berubah. Jika dulu kita mengenal istilah “Google” sebagai sinonim dari mencari informasi, kini generasi muda, khususnya Gen Z, lebih memilih TikTok sebagai sumber informasi utama mereka.
Sebuah survei yang dilakukan oleh oleh Forbes Advisor dan Talker Research April 2024 terhadap 2.000 orang Amerika, mengungkapkan bahwa 45 persen Generasi Z lebih memilih fungsi pencarian di media sosial dibandingkan Google.
Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan 35 persen milenial, 20 persen Generasi X, dan kurang dari 10 persen Boomer.
“Audiens muda sekarang ‘mencari’, bukan ‘meng-google’. Mereka lebih sering menggunakan TikTok untuk rekomendasi restoran, Amazon untuk belanja ritel, dan AI generatif seperti ChatGPT untuk menyelesaikan tugas sekolah,” ujar Mark Shmulik, analis di Bernstein, dalam laporan survei itu yang dilansir dari newyorktimes, Jumat 17 Januari 2025.
Selain menjadi sumber informasi, platform seperti TikTok juga menjadi tempat utama Generasi Z mengonsumsi berita. Mereka mengandalkan influencer favorit untuk memahami peristiwa dunia dan tren budaya pop.
Google sendiri berupaya beradaptasi dengan tren ini. Menurut Fortune, Google sedang mengembangkan teknologi seperti kacamata realitas augmented dan fitur “Tanyakan Foto” yang memungkinkan pengguna mendapatkan informasi langsung dari gambar.(Pas)
Recent Comments