Tanjungpinang (eska) – Siswa baru SD dan SMP Swasta di Kota Tanjungpinang hanya mendapatkan 1 pasang seragam gratis.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, Novi Perdana Wati, di Tanjungpinang, Kamis (5/8/24) kemarin.
Hal itu dilakukan karena, kata Novi untuk menyesuaikan anggaran yang ada pada tahun 2024 ini.
“Satu seragam itu yakni jenis batik. Tapi itu baru rencana, apakah nanti ada penambahan lagi atau tidak tergantung dari pimpinan, karena anggaranya memang sangat terbatas,” ujarnya.
Novi mengtakan, jumlah SMP swasta yang ada di Kota Tanjungpinang ada sebanyak 17 sekolah. Dari jumlah itu hanya 9 SMP swasta yang mau menerima seragam gratis tersebut.
“Begitu juga SD swasta, ada 9 sekolah yang mau menerima,” katanya.
Ia pun mengaku, sudah berkoordinasi dengan sekolah-sekolah swasta yang bakal menerima, dalam rangka menginformasikan pembagian hanya sebanyak satu seragam.
“Alhamdulillah mereka bersedia, tidak keberatan,” ucapnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan, sekolah wasta yang tidak mau menerima seragam itu karena mereka sudah mempunyai seragam sendiri.
“Lagi pula mereka menganggap mampu untuk membeli seragam sendiri,” tungkasnya.(Lam)
 - Siswa baru SD dan SMP Swasta di Kota Tanjungpinang hanya mendapatkan 1 pasang seragam gratis.){kind=link}