Tanjungpinang (eska) – Angka capaian vaksinasi Polio di Tanjungpinang masih terendah se-Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Tanjungpinang Rustam, ia mengatakan, capaian vaksinasi Polio di Tanjungpinang baru mencapai 65 persen dari anak yang menjadi sasaran.
“Target kita sekitar 30 ribu anak, yang sudah di vaksin baru sekitar 20 ribu,” kata Rustam, Rabu (7/8/2024).
Menurutnya, rendahnya capaian vaksinasi Polio disebabkan masih ada sebagian masyarakat yang menolak anaknya di vaksin polio.Â
“Tapi yang menolak itu tidak signifikan,” katanya.
Selain itu, masih banyaknya anak-anak yang berusia dibawah 8 tahun itu belum terdapat vaksin. Akibatnya petugas kesehatan pun kewalahan menemukan anak-anak tersebut.
Menurutnya, ada perbedaan data dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil juga menjadi menyebabkan rendahnya capaian vaksinasi Polio.
“Data Disdukcapil jumlah totalnya sekitar 28 ribu anak, sementara proyeksi kita kemarin sekitar 30 ribu anak,” terangnya.
Ia menambahkan, pihaknya tetap melakukan berbagai upaya agar target pemberian vaksin ini bisa sesuai dengan jumlah yag ditentukan.
“Kami mengimbau bagi yang belum bisa mendatangi ke fasilitas kesehatan terdekat,” harapnya.
Imbauan itu disampaikan lanjut Rustam, mengingat jadwal vaksin pertama diperpanjang hingga 10 Agustus 2024 mendatang.
“Diperpanjang itu karena dari 7 kabupaten/kota belum ada yang mencapai 95 persen,” tuturnya. (Sah)
 - Angka capaian vaksinasi Polio di Tanjungpinang masih terendah se-Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).){kind=link}