Tanjungpinang (eska) – Kepala BPBD Kota Tanjungpinang, Muhammad Yamin menyampaikan, sedikitnya ada sebanyak 20 Kepala Keluarga (KK) yang tinggal di Kelurahan Kampung Baru terdampak banjir rob, Selasa (17/12/24).
“20 KK itu merupakan warga yang tinggal di RT 6 dan RT 4,” katanya, Selasa (17/12/24).
Saat ini kata dia, warga yang terdampak tersebut, masih menempati kediamannya masing-masing. Mereka menyebut, bahwa ini sudah biasa dan selama ini dalam 3 jam akan surut kembali.
Bukan hanya itu, lanjut dia, banjir rob juga melanda di beberapa titik lokasi lainnya, seperti Perumahan Puspandari, Pelantar 1, 2, Kampung Kolam, Sei Jang, Pantai Impian, Kampung Bulang serta Jalan Rawa Sari.
“Air laut pasang tinggi itu sudah terjadi sejak 15 Desember hingga 17 Desember 2024. Kalau wilayah Pelantar 1 dan 2, jalannya juga digenangi oleh banjir rob,” ucapnya.
Ia mengatakan, peristiwa banjir rob ini berasal dari air pasang laut yang ketinggian pasangnya melebihi air pasang seperti biasanya.
Untuk mengantisipasi kejadian itu, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Tanjungpinang rutin melakukan pengawasan di beberapa titik. Apabila ada yang membutuhkan evakuasi, maka tim segera memberikan bantuan. (Pes)