Konawe (eska) – Sebuah video viral di media sosial. Video tersebut tentang rapat anggota DPRD Konawe Sulawesi Tenggara (Sultra) yang membahas anggaran digelar di tempat dugem Hotel Claro Kendari, D’Liquid.
Pimpinan DPRD Konawe Sulawesi Tenggara (Sultra) memberi penjelasan terkait video rapat DPRD yang viral tersebut.
“Saya rasa tidak ada yang perlu diluruskan (terkait video tersebut). Iya (ruang rapat viral) hari pertama itu acara pembukaan pembahasan KUA PPAS untuk APBD 2023,” ungkap Wakil Ketua I DPRD Konawe Kadek Rai Sudiani dilansir detikSulsel, Jumat (29/7/2022)
Kadek menilai, rapat di tempat tersebut tidak ada yang salah jika dinilai dengan pikiran jernih. Namun, menurutnya, semuanya kembali pada persepsi masing-masing.
“Semua yang nonton video itu kalau pikirannya jernih, tentunya dapat melihat apakah itu rapat pembahasan atau kami menikmati acaranya Liquid dengan miras atau dugem,” tuturnya.
Kadek menjelaskan kegiatan rapat tersebut sebenarnya terbuka untuk umum, sehingga dia tak akan menanggapi terlalu jauh.
Sementara itu, Marketing Communication Hotel Claro Kendari, Bigas Paul menjelaskan, penggunaan ruangan D’Liquid karena ruangan di hotel semuanya penuh.
Rapat DPRD Konawe di tempat hiburan malam ini, mengundang kritik dari dari aktivis LSM dan warga Konawe. Selain menyayangkan lokasi rapat, warga juga menilai ada pemborosan anggaran. (red)
